Dana Pengawas Independen UN di Kerinci Rp 2 M

KERINCI, kerincisungaipenuh.com– Pelaksanaan ujian nasional (UN), yang diikuti Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di seluruh Indonesia, ternyata menghabiskan anggaran yang sangat besar. Bahkan kabarnya mencapai Rp 94,8 miliar.

 Biaya itu termasuk untuk pengawas independen dari perguruan tinggi. Bahkan sampai ke pengawas lokal, yang semuanya menyedot anggaran yang tidak sedikit.

 Informasi yang didapat Tribun, untuk pengawas independen di Provinsi Jambi saja, yang koordinatornya dari Universitas Negeri Jambi (Unja), menghabiskan anggaran Rp 2 miliar. Dana itu diambil dari APBN. Itu belum termasuk dana pengawas lokal, serta pengadaan dan pengiriman soal.

 Dosen Universitas Jambi, Dearmi Artis, yang bertugas sebagai pengawas independen UN di SMAN 1 Kerinci--SMA Hiang--- membenarkan kalau dana pengawas independen untuk Jambi, yang dikelola Unja selaku koordinator mencapai Rp 2 miliar.

 "Ya, dananya sebesar Rp 2 miliar bersumber dari APBN. Dana itu untuk petugas pengawas independen UN di semua SMA sederajat yang ada di Provinsi Jambi," ujarnya kepada Tribun, Kamis (18/4).

 Ia menambahkan, dana itu tidak termasuk dana pengawas lokal. Dana sebanyak Rp 2 miliar dari APBN itu, sudah termasuk biaya transport pengawas, uang saku, serta biaya lainnya.

 "Tidak hanya dari Unja saja. Untuk pengawas independen kita juga melibatkan perguruan tinggi lokal. Seperti di Kerinci ada dari STAIN," katanya.

 Setiap sekolah ditempatkan minimal satu pengawas independen. "Rata-rata satu orang pengawas disetiap sekolah. Ada juga yang dua orang seperti di SMA Semurup," katanya.

 Koordinator pengawas independen di Kerinci, Profesor Dr Khairinal, dikonfirmasi soal jumlah dana yang dialokasikan untuk tim pengawas independen mengaku kurang paham dengan jumlahnya.

 "Yang jelas koordinatornya adalah Unja. Selain itu, pengawas independen juga melibatkan IAIN, Unbari, serta STIE. Kalau di Kerinci jumlah pengawas independen ada 28 orang," katanya

Sumber: Tribun Jambi
Share on Facebook Share on Google Plus

About Depy Elpian

Hidup Itu Indah jangan Dibikin Susah. Depy Elpian "Hamparan Pugu" Kerinci Jambi.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar